Efektivitas Gel Ekstrak Tangkai Talas (Colocasia esculenta L.) untuk Penyembuhan Luka Bakar pada Tikus Putih Jantan

  • Erni Rustiani Universitas Pakuan
  • Nisa Najwa Universitas Pakuan
  • Lulu Nurzillah Universitas Pakuan
##plugins.pubIds.doi.readerDisplayName## https://doi.org/10.35814/jifi.v20i1.1154

Abstrak

Tangkai tanaman talas (Colocasia esculenta L.) memiliki kandungan flavonoid dan saponin.  Flavonoid memberikan efek yang berhubungan dengan proses inflamasi, re-epitelisasi dan stress oksidatif. Saponin mampu meningkatkan re-epitelisasi luka,  menghambat reaksi inflamasi selama fase awal, dan meningkatkan sintesis matriks selama proses penyembuhan luka. Sehingga kandungan metabolit dalam tangkai talas diduga mampu berperan dalam proses penyembuhan luka bakar terutama luka yang mengalami komplikasi seperti infeksi. Salah satu bentuk sediaan topikal untuk mengobati luka bakar adalah bentuk sediaan gel. Penelitian ini bertujuan membuat dan menentukan efektifitas gel ekstrak kering tangkai talas dalam penyembuhan luka bakar terinfeksi pada tikus putih jantan. Hewan uji dibagi menjadi 5 kelompok, masing-masing terdiri dari 5 ekor tikus. Kelompok yang diberikan gel ekstrak kering tangkai talas yaitu F1 (1% b/b), F2 (3% b/b), F3 (5% b/b). Sedangkan kelompok kontrol positif  diberikan (Bioplacenton®) dan kontrol negatif (F0 basis gel). Pemberian gel satu kali sehari dan metode yang digunakan adalah metode Morton. Pengamatan meliputi evaluasi mutu gel, penurunan diameter luka dan waktu epitelisasi.  Hasil penelitian menunjukkan bahwa gel ekstrak kering tangkai talas (1%, 3% dan 5% b/b) memiliki mutu yang baik dan memberikan hasil yang signifikan (p<0,05) dalam penyembuhan luka bakar terinfeksi. Penurunan diameter luka dan waktu epitelisasi memiliki nilai (p<0,05) dibandingkan dengan kelompok kontrol negatif. Efek penyembuhan luka bakar tergantung konsentrasi ekstrak kering tangkai talas dalam sediaan gel. Konsentrasi ekstrak 5% b/b (F3) mempunyai persentase penyembuhan luka bakar yang paling efektif selama 13 hari.

Referensi

1. Sentat T, Permatasari R. Uji aktivitas ekstrak etanol daun alpukat (Persea americana Mill.) terhadap penyembuhan luka bakar pada punggung mencit putih jantan (Mus musculus). Jurnal Ilmiah Manuntung. 2015;1(2):100-6.

2. Ananto FJ, Herwanto ES, Nugrahandhini NB, Najwa YC, Abidin MZ, Suswati I. Gel Daun Kelor Sebagai Antibiotik Alami Pada Pseudomonas aeruginosa Secara In Vivo. PHARMACY: Jurnal Farmasi Indonesia (Pharmaceutical Journal of Indonesia). 2015;12(1).

3. Kusuma RF, Ratnawati R, SLI DD. Pengaruh perawatan luka bakar derajat II menggunakan ekstrak etanol daun sirih (Piper betle Linn.) terhadap peningkatan ketebalan jaringan granulasi pada tikus putih (Rattus norvegicus) jantan galur Wistar. Majalah Kesehatan FKUB. 2016 Apr 26;1(2):86-94.

4. Wijaya BA. Potensi ekstrak etanol tangkai daun talas (Colocasia esculenta [L]) sebagai alternatif obat luka pada kulit kelinci (Oryctolagus cuniculus). Pharmacon. 2014;3(3).

5. Hibai AR, Herwin H, Kosman R. Antibacterial activity assay of ethanolic extract of bulbs sticky taro (Colocasia esculenta) use TLC-bioautografi. Jurnal Ilmiah As-Syifaa. 2015 Jul 1;7(1):76-84.

6. Rosyid AL, Fachriyah E, Kusrini D. Isolasi, identifikasi dan uji aktivitas senyawa triterpenoid rimpang bengle (Zingiber cassumunar Roxb.) sebagai Antibakteri. Jurnal Kimia Sains dan Aplikasi. 2016 Apr;19(1):1-6.

7. Chang CC, Yang MH, Wen HM, Chern JC. Estimation of total flavonoid content in propolis by two complementary colorimetric methods. Journal of food and drug analysis. 2002 Jul 1;10(3). 178 – 182.

8. Malik SK, Ahmad M, Khan F. Qualtitative and quantitative estimation of terpenoid contents in some important plants of punjab, pakistan. Pakistan Journal of Science. 2017 Jun 1;69(2):150.

9. Viscosity of Carbopol®* Polymers in Aqueous Systems TDS-730 Edition: August 13, 2010. Lubrizol

10. Departemen Kesehatan Republik Indonesia. Farmakope Herbal. Ed. I . Suppl. 3. 2013. Jakarta: Departemen Kesehatan Republik Indonesia.

11. Departemen Kesehatan Republik Indonesia. Farmakope Herbal Indonesia. Ed. I. 2008. Jakarta: Departemen Kesehatan Republik Indonesia.

12. Kuncahyo I. Optimasi campuran carbopol941 dan HPMC dalam formulasi sediaan gel ekstrak daun jambu mete secara simplex lattice design. Jurnal Farmasi Indonesia. 2011;8(1):1-2.

13. Indriaty S, Rizikyan Y, dan Firmansyah D. Formulasi dan Uji Stabilitas Gel Antingan dari Kombinasi Ekstrak Etanol Kulit Buah Naga Merah (Hylocereus Polyhizus) dan Lendir Bekicot (Achatina Fulica) dengan Variasi Gelling Agent Carbomer 940 1%, 1,25%, 1,5% dan 1,75%. Journal of Pharmacopolium. 2019. 2 (2) : 104-111

14. Hermita N, Ningsih EP, Fatmawaty AA. Analisis proksimat dan asam oksalat pada pelepah daun talas beneng liar di kawasan Gunung Karang, Banten. Jurnal Agrosains dan Teknologi. 2018 Jan 4;2(2):95-104.

15. DepKes RI. Formularium Kosmetika Indonesia. 1985. Jakarta: Direktorat Jendral Pengawasan obat dan Makanan.

16. Nasution S. Metode Penelitian Naturalistik Kualitatif. 1992. Bandung: Tarsito.

17. Ekawati ER, Herawati D. Identifikasi kuman pada pus dari luka infeksi kulit. Jurnal SainHealth. 2018 Mar 28;2(1):31-5.

18. Pulungan AS, Brata WW. Aktivitas Antibakteri Ekstrak Etanol Daun Talas Terhadap Bakteri Patogen. Jurnal Penelitian Saintika. 2017;17(2):76-9.

19. Cowan M. Plant Product as Antimicrobial Agent. In: Rachmawati F, Cut Nuria M, Sumantri. Uji aktivitas antibakteri fraksi kloroform ekstrak etanol pegagan (Centella asiatica (l) urb) serta identifikasi senyawa aktifnya. Prosiding Seminar Nasional Peranan dan Kontribusi Herbal dalam Terapi Penyakit Degeneratif, Semarang, Desember 2011: 7-13. ISBN: 978-602-19556-0-4

20. Fitri N. Penggunaan Krim Ekstrak Batang dan Daun Suruhan (Peperomia pellucida LHB K) dalam Proses Penyembuhan Luka Bakar pada Tikus Putih (Rattus norvegicus). Jurnal Biopendix. 2015.2(1) : 193–203.

21. Putri FR, Tasminatun S. Efektivitas salep kitosan terhadap penyembuhan luka bakar kimia pada Rattus norvegicus. Mutiara Medika: Jurnal Kedokteran dan Kesehatan. 2012;12(1):24-30.
Diterbitkan
2022-04-29
##submission.howToCite##
RUSTIANI, Erni; NAJWA, Nisa; NURZILLAH, Lulu. Efektivitas Gel Ekstrak Tangkai Talas (Colocasia esculenta L.) untuk Penyembuhan Luka Bakar pada Tikus Putih Jantan. JURNAL ILMU KEFARMASIAN INDONESIA, [S.l.], v. 20, n. 1, p. 93-100, apr. 2022. ISSN 2614-6495. Tersedia pada: <http://jifi.farmasi.univpancasila.ac.id/index.php/jifi/article/view/1154>. Tanggal Akses: 03 july 2024 doi: https://doi.org/10.35814/jifi.v20i1.1154.
Bagian
Articles