Prediksi Sifat Farmakokinetik, Toksisitas dan Aktivitas Sitotoksik Turunan N-Benzoil-N’-(4-fluorofenil)tiourea sebagai Calon Obat Antikanker melalui Pemodelan Molekul
Abstract
Merancang obat baru dapat dilakukan melalui modifikasi struktur yaitu dengan mengubah gugus tersubstitusi yang menyebabkan perubahan sifat fisikokimia, farmakokinetik, toksisitas dan aktivitas masing-masing senyawa. Perubahan tersebut dapat diprediksi melalui uji in silico. Penelitian ini bertujuan untuk memprediksi sifat fisikokimia, proses farmakokinetik (ADME), toksisitas dan aktivitas sitotoksik dari 23 senyawa turunan N-benzoil-N’-(4-fluorofenil)tiourea sebagai calon obat anti kanker. Uji in silico dilakukan dengan cara doking senyawa yang akan diprediksi aktivitasnya dengan enzim target SIRT1 kode pdb. 4I5I. Hasil doking berupa energi ikatan yang digambarkan dengan nilai Rerank Score (RS), dengan menggunakan program Molegro Virtual Docker. Senyawa dengan nilai RS kecil diprediksi mempunyai aktivitas yang besar. Hasil uji in silico menggunakan program pkCSM dan Protox online tool dapat disimpulkan bahwa sebagian besar turunan N-benzoil-N’-(4-fluorofenil)tiourea mempunyai sifat farmakokinetik yang baik, menimbulkan toksisitas yang relatif rendah dan mempunyai aktivitas sitotoksik yang lebih besar dari ligan pembanding 4I5_601, dan senyawa N-(4-fenilazobenzoil)-N’-(4-fluorofenil)tiourea merupakan senyawa yang diprediksi mempunyai aktivitas sitotoksik paling besar.
Licence
Copyright @2017. This is an open-access article distributed under the terms of the Creative Commons Attribution-NonCommercial-ShareAlike 4.0 International License (http://creativecommons.org/licenses/by-nc-sa/4.0/) which permits unrestricted non-commercial used, distribution and reproduction in any medium
This work is licensed under a Creative Commons Attribution-NonCommercial-ShareAlike 4.0 International License.