Molecular Identification and Characterization Of Ganoderma boninense
Abstract
Infeksi Ganoderma pada tanaman kelapa sawit merupakan permasalahan utama dalam pengendalian penyakit pada perkebunan kelapa sawit di Indonesia. Sampai saat ini infeksi Ganoderma baru diketahui setelah muncul tubuh buahnya pada batang tanaman kelapa sawit, dan pada saat itu tanaman kelapa sawit sudah tak bisa dipertahankan lagi dan tingkat penyebarannya sudah meluas. Penelitian ini bertujuan untuk mengidentifikasi spesies Ganoderma yang banyak menyerang tanaman kelapa sawit di Indonesia baik dari segi morfologinya maupun dengan pendekatan biologi molekuler, yaitu berdasarkan pada peta genetik (sequence) 18S rRNA dan ITS (Internal Transcribe Spacer). Hasil penelitian menunjukkan bahwa Ganoderma yang banyak menyerang tanaman kelapa sawit di Indonesia adalah Ganoderma boninense. Dari hasil karakterisasi telah didapatkan peta genetik spesifik (specific sequences) ITS dari Ganoderma boninense dibandingkan dengan spesies Ganoderma yang lain, sehingga peta genetik spesifik ini dapat dijadikan dasar untuk mendeteksi secara dini adanya serangan Ganoderma boninense pada areal perkebunan kelapa sawit di Indonesia. Pendeteksian secara dini terhadap serangan Ganoderma ini akan sangat bermanfaat untuk menentukan proses penanganannya dan pada akhirnya diharapkan akan dapat meminimalisasi tingkat kerugian yang terjadi (1).
References
2. Hanahan,D (1983). Studies on transformation of Escherichia coli with plasmids. J. Mol. Biol. 166: 11-14.
3. Hanahan,D., Jessee,J., and Bloom,F.R. (1991). Plasmid transformation of Escherichia coli and others bacteria. Methods Enzymol.. 63 - 113.
4. Samborok,J., Fritsch,E.F., and Maniatis,T. (1989). Molecular cloning : A laboratory Manual, 2 nd ed. Cold Spring Harbor Laboratory Press, Cold Spring Harbor, NY.
5. Studier,F.W., Rosenberg, A.H., Dunn,J.J., and Dubendorf,J.W. (1990). Use of T7 RNA polymerase to direct expression of clone genes. Methods Enzymol., 185, 69 - 89.
6Tartof,K.D. and Hobbs,C.A. (1987). Improved media for growing plasmid and cosmid clones. Bethesda Res.Lab. Focus. 9:12.
7. Viera,J., and J. Messing. (1987). Production of single-stranded plasmid DNA. Methods Enzymol. 153, 3 -11.
Licencing
All articles in Jurnal Ilmu Kefarmasian Indonesia are an open-access article, distributed under the terms of the Creative Commons Attribution-NonCommercial-ShareAlike 4.0 International License which permits unrestricted non-commercial used, distribution and reproduction in any medium.
This licence applies to Author(s) and Public Reader means that the users mays :
- SHARE:
copy and redistribute the article in any medium or format - ADAPT:
remix, transform, and build upon the article (eg.: to produce a new research work and, possibly, a new publication) - ALIKE:
If you remix, transform, or build upon the article, you must distribute your contributions under the same license as the original. - NO ADDITIONAL RESTRICTIONS:
You may not apply legal terms or technological measures that legally restrict others from doing anything the license permits.
It does however mean that when you use it you must:
- ATTRIBUTION: You must give appropriate credit to both the Author(s) and the journal, provide a link to the license, and indicate if changes were made. You may do so in any reasonable manner, but not in any way that suggests the licensor endorses you or your use.
You may not:
- NONCOMMERCIAL: You may not use the article for commercial purposes.
This work is licensed under a Creative Commons Attribution-NonCommercial-ShareAlike 4.0 International License.